Full width home advertisement

Berita

Article

Post Page Advertisement [Top]








Dalam buku The7Awareness dijelaskan bahwa "Pikiran adalah pelayan yang baik sekaligus majikan yang jahat", makna dari fiosofis ini adalah jika pikiran dijadikan sebagai majikan buat diri kita, maka pikiran akan menjadi majikan yang jahat. Pikiran tidak pernah puasa dengan apa yang dirinya dapatkan saat ini, menumpuk ketamakan dan menghalalkan banyak cara untuk mencapai impian walau dengan cara yang salah (haram). Dalam akrobatik kata bisa juga pikiran mencari pembenaran bukan kebenaran. Oleh karena itulah pikiran kita adalah pelayan yang baik untuk diri kita sejati, kita juga beruntung karena dilengkapi hati agar bisa merasakan sesuatu yang tidak bisa disentuh oleh pikiran.

Diri kitalah yang menjadi majikan atas hidup ini, konsep diri yang didalamnya ada 'jiwa-ruh" yang menuntun badan kasar untuk menemukan kebahagiaan secara materi dan juga secara non materi, sayangnya banyak orang yang bisa memberikan makan kepada badanya namun kesulitan memberi nutrisi kepada pikiran dan jiwanya sendiri. Pikiranya bagaikan racun yang selalu mematikan dirinya pelan-pelan dengan kata-kata yang penuh keluhan, sementara jiwanya jauh dari nutrisi syukur dan ikhlas. Walhasil walau hidupnya berkecukupan bahkan berkelebihan harta namun tetap saja kosong dan merasa kurang dan hampa. Pujian dan tepuk tangan tidak membuatnya bahagia namun membuatnya semakin sedih dan menderita.

Mulailah mengendalikan pikiran untuk selalu berada dalam jalan-jalan kebenaran bukan pembenaran. Bukan sebaliknya yang dicari adalah pembenaran.


Saya
Nanang Qosim Yusuf -Master Trainer The7Awareness.

PROFIL TERBARU NAQOY (MASTER TRAINER THE 7 AWARENESS)

Bottom Ad [Post Page]